CIREMAIPOST—Perguruan
Pencak Silat Bima Suci Kabupaten Kuningan menggelar kejuaraan antar
cabang perguruan pencak silat 2012, Gedung KNPI, (18/5). Gelaran
tersebut merupakan program rutin pengurus perguruan silat Bima Suci
Kuningan dalam upaya membina dan mempersiapkan atlet-atlet muda
potensial perguruan silat Bima Suci Kuningan.
Menurut Ketua Pelaksana Kejuaraan antar cabang perguruan pencak silat bima suci, Asep Maman mengatakan kejuaraan yang diselenggarakan selama tiga hari diikuti oleh 233 peserta dari tingkat junior dan senior yang terdiri dari 16 cabang Bima Suci termasuk cabang Bima Suci di luar Kuningan yaitu Jakarta, Purwakarta, Karawang, Subang, dan Majalengka.
Lanjut Asep, adapun kelas yang dipertandingkan terdiri dari kelas A sampai kelas I untuk junior dan kelas A sampai kelas H untuk senior.
“Diadakannya kejuaran antar cabang
perguruan bima suci ini adalah untuk mencari bakat-bakat dan atlet-atlet
muda dan berharap ini akan menjadi motivasi untuk menghadapi
event-event yang akan datang,” jelasnya.
Sementara itu Bupati Kuningan yang disampaikan oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI Kuningan), Drs. H Didi Sutardi, M.Si dalam sambutannya, Olah Raga Pencak Silat Bela diri di Kabupaten Kuningan merupakan oleh raga yang banyak dinikmati oleh masyarakat Kuningan. Ini terbukti disemua wilayah kecamatan sudah terbentuk paguron-paguron.
“Mudah-mudahan dari hasil kejuaraan ini keluar atlet-atlet yang berkualitas, berprestasi yang dapat dibina, dikembangkan lebih lanjut kedepan. Baik dalam mempersiapkan Porkab maupun dalam menghadapi event tingkat jawa barat, serta mampu memberikan kontribusi untuk kuningan, baik tingkat regional maupun tingkat nasional” harapnya. (L. Hakim)
Sementara itu Bupati Kuningan yang disampaikan oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI Kuningan), Drs. H Didi Sutardi, M.Si dalam sambutannya, Olah Raga Pencak Silat Bela diri di Kabupaten Kuningan merupakan oleh raga yang banyak dinikmati oleh masyarakat Kuningan. Ini terbukti disemua wilayah kecamatan sudah terbentuk paguron-paguron.
“Mudah-mudahan dari hasil kejuaraan ini keluar atlet-atlet yang berkualitas, berprestasi yang dapat dibina, dikembangkan lebih lanjut kedepan. Baik dalam mempersiapkan Porkab maupun dalam menghadapi event tingkat jawa barat, serta mampu memberikan kontribusi untuk kuningan, baik tingkat regional maupun tingkat nasional” harapnya. (L. Hakim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar